Liputan6.com, Jakarta - Beberapa tahun terakhir, Arsenal berani mendatangkan pemain-pemain berharga tinggi untuk memperkuat tim asuhan Mikel Arteta. Klub London Utara itu bahkan belanja besar pada bursa transfer terbaru dengan merekrut sejumlah bintang mahal.
Mulai Martin Zubimendi hingga Viktor Gyokeres, pemain yang didatangkan ini membuktikan keseriusan The Gunners dalam meraih trofi-trofi bergengsi yang telah lama tak datang ke Emirates.
Terakhir kali mereka juara Premier League adalah pada tahun 2004 dan sama sekali belum pernah mencicipi gelar Liga Champions.
Berikut 10 pembelian termahal Arsenal dan bagaimana perjalanan karier mereka di klub. Beberapa berhasil dan ada juga yang dianggap sebagai pembelian yang sia-sia.
Berita video pelatih Arsenal, Mikel Arteta menyebut perlu adanya perubahan di kubu The Gunners, setelah kembali gagal menjuarai Liga Inggris untuk yang kedua kalinya.
1. Declan Rice - 105 Juta Poundsterling
Setelah menjuarai UEFA Conference League pada musim 2022/2023, Rice memutuskan untuk meninggalkan West Ham dan bergabung dengan tim asal London Utara tersebut. Transfer tersebut rampung dengan nilai 100 juta pounds plus lima juta tergantung penampilan.
Angka tersebut menjadikan Rice sebagai pemain dengan nilai transfer tertinggi sepanjang sejarah Arsenal. Jelas, mereka menganggap pemain 26 tahun itu sebagai salah satu figur penting yang mampu membawa tim kembali ke jalur juara.
“100 juta adalah uang yang banyak. Saya bisa mengerti tekanan yang akan datang dengan angka tersebut.” jelas Rice. “Bukan hanya tekanan yang saya berikan pada diri saya sendiri, tetapi ada juga ekspektasi tentang bagaimana saya datang (ke Arsenal) dengan harga tersebut.” tutupnya.
Sejauh ini, Rice dianggap berhasil memenuhi ekspektasi penggemar. Penampilan terbaiknya terjadi saat melawan Real Madrid pada babak penyisihan Liga Champions musim 2024/2025, di mana ia mencetak gol dari 2 tendangan bebas fantastis.
Rice mendapat gelar Pemain Terbaik Klub Musim 2024/2025 dan memiliki peran penting dalam sistem permainan Arteta.
2. Nicolas Pepe - 72 Juta Poundsterling
Arsenal sempat kesulitan mendapatkan striker yang cocok dengan gaya bermain tim. Seringkali The Gunners harus menggelontorkan dana yang tidak sedikit untuk mendapat jasa seorang penyerang. Begitu juga dengan situasi transfer Pepe, di mana Arsenal harus membayar biaya sebesar 72 juta pounds kepada Lille untuk bisa mendapatkan jasa penyerang asal Prancis tersebut.
Pepe sendiri sempat menjadi figur penting, terutama pada Final Piala FA musim 2019/2020, di mana ia membantu Pierre-Emerick Aubameyang melesatkan gol dan membawa Arsenal juara kompetisi tersebut.
Meskipun begitu, harga 72 juta pounds dianggap tidak sebanding dengan kontribusi Pepe secara keseluruhan. Dalam 112 pertandingannya di seluruh kompetisi, ia hanya mampu melesatkan 27 gol dan 21 assist. Jumlah yang sangat sedikit bagi seorang striker di tim sekelas Arsenal.
Arsenal pun meminjamkan Pepe ke klub Prancis, Nice, pada musim 2022/2023 dan kemudian memutus kontraknya pada September 2023.
3. Kai Havertz - 65 Juta Poundsterling
Meskipun mencetak gol semata wayang untuk mengunci kemenangan Chelsea pada Final Liga Champions musim 2020/2021, Havertz dianggap masih jauh dari harapan para petinggi dan fans Chelsea secara keseluruhan. Ia kemudian memutuskan untuk bergabung dengan Arteta pada musim panas 2023/2024 dengan biaya 62 juta pounds plus 3 juta tergantung kinerja.
Perjalanan penyerang asal Jerman di Arsenal juga tidaklah mulus. Ia dianggap kurang klinis dalam menyelesaikan peluang dan tidak bisa menjamin gol bagi kubu Arsenal di mata para penggemar. Arteta kemudian merubah perannya menjadi penyerang tengah dan barulah ia mulai mengalami perkembangan.
Musim debut Havertz di Arsenal berhasil diselesaikan dengan menorehkan 13 gol dan 7 assist di Premier League. Banyak fans yang mengapresiasi kinerjanya, walaupun tak jarang tetap meminta tim mencari seorang striker murni.
5. Viktor Gyokeres - 63,5 Juta Poundsteling
Usai terlibat tarik ulur dengan Sporting CP, Arsenal akhirnya mendapatkan Viktor Gyokeres musim panas lalu. Kehadirannya diharapkan dapat menjadi jawaban atas lemahnya penyelesaian akhir tim yang berujung kegagalan klub menjuarai Liga Inggris.
Mencetak 97 gol dalam 102 penampilan bersama Sporting CP, Gyokeres punya modal untuk sukses di Emirates Stadium. Namun, dia tampak masih butuh adaptasi di Arsen...