INFO NASIONAL – Kabupaten Gresik berhasil meraih Investment Award 2024 kategori Terbaik 1 tingkat kabupaten/kota di Jawa Timur. Penghargaan ini diberikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif di Surabaya, Rabu, 1 Oktober 2025.
“Penghargaan ini adalah buah kerja keras seluruh jajaran Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Gresik dan tentunya dukungan seluruh masyarakat Gresik,” kata Wabup Alif usai menerima penghargaan. “Dengan penghargaan ini, kami semakin termotivasi untuk memberikan layanan terbaik bagi investor sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Gresik,” tambah dia.
Apresiasi ini diberikan atas kinerja DPMPTSP dalam menciptakan layanan investasi yang berkualitas, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan dunia usaha. Berdasarkan data DPMPTSP sepanjang tahun 2024, Kabupaten Gresik mencatatkan nilai realisasi investasi sebesar Rp 37,9 triliun, dengan kontribusi 69,13 persen Penanaman Modal Asing (PMA) dan 30,87 persen Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Realisasi investasi ini juga berdampak pada penyerapan tenaga kerja sebanyak 24.092 orang. Bahkan, tren investasi yang terus meningkat diproyeksikan akan menjadi peluang baru untuk meningkatkan jumlah penyerapan tenaga kerja di tahun-tahun mendatang, seiring bertambahnya proyek dan diversifikasi sektor investasi di Gresik.
Kontribusi terbesar investasi datang dari pertambangan dengan realisasi Rp15,5 triliun, disusul industri mineral non-logam (Rp3,55 triliun), industri kimia dan farmasi (Rp3,32 triliun), serta perumahan & kawasan industri (Rp2,23 triliun).
Kepala DPMPTSP Gresik, Reza Pahlevi, melalui Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Imam Basuki, menegaskan komitmen Pemkab Gresik dalam menarik investasi baru. “Sebagai wujud keseriusan menarik investasi, Pemkab Gresik memberikan stimulus fiskal melalui Peraturan Bupati No 80 Tahun 2023 tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal," kata dia. (*)