14 hours ago
1
Jakarta (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Marco Rubio menyatakan bahwa AS menantikan kerja sama yang erat dengan pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk mendorong kemakmuran bagi rakyat Indonesia dan AS.
“Amerika Serikat tetap berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia di berbagai bidang penting seperti energi, perdagangan, teknologi informasi, dan keamanan,” kata Rubio dalam siaran pers Kedutaan Besar AS di Jakarta, Minggu.
Hal itu disampaikan oleh Menlu AS Rubio dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80 yang jatuh pada 17 Agustus.
Rubio menilai Indonesia sebagai bangsa yang berbagi komitmen yang sama dengan AS terhadap prinsip-prinsip demokratis dan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.
Dia juga mengatakan bahwa Pemerintah AS sangat menghargai hubungan yang langgeng antara Indonesia dan AS.
Baca juga: Indonesia-AS perkuat kerja sama hukum via program perlindungan anak
Menlu AS itu pun menyampaikan ucapan selamat atas peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-80, serta menyampaikan salam hangatnya kepada rakyat Indonesia.
Indonesia memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-80 pada 17 Agustus 2025, dan mengambil tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” yang mencerminkan semangat kebangsaan yang terus dijaga sebagai fondasi untuk melangkah ke masa depan.
Sebagaimana diwartakan, Presiden Prabowo Subianto memimpin langsung upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi dalam rangka HUT Ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta.
Ada beberapa kegiatan yang digelar untuk menyemarakkan peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu yakni Kirab Bendera Sang Merah Putih dan Teks Proklamasi, Pesta Rakyat dan Karnaval Bersatu Kemerdekaan.
Baca juga: Masyarakat antusias ikuti berbagai lomba dalam Pesta Rakyat di Monas
Pewarta: Cindy Frishanti Octavia
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
