Tumbang dari Crystal Palace, Liverpool Dilarang Panik: Tetap Tenang!

Liputan6.com, Jakarta Liverpool harus menerima kekalahan mengejutkan saat menghadapi Crystal Palace di lanjutan Premier League 2025/2026. Bermain di Selhurst Park, The Reds takluk 2-1 lewat gol telat Eddie Nketiah pada menit ke-97.

Hasil ini jadi kekalahan pertama Liverpool di musim ini. Padahal, mereka masih tampil cukup konsisten sejak awal musim dan menduduki posisi puncak klasemen sementara.

Kekalahan ini langsung dimanfaatkan Arsenal, rival terdekat mereka di papan atas. The Gunners sukses menang 2-1 atas Newcastle dan kini menempel ketat Liverpool dalam perebutan gelar.

Situasi tersebut sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan fans. Namun, kapten tim Virgil van Dijk justru meminta semua pihak untuk tetap tenang dan tidak larut dalam kepanikan.

Sebagai kapten, Virgil van Dijk langsung menyuarakan pesan penting kepada suporter, rekan setim, dan juga manajemen Liverpool. Ia menilai, hasil buruk ini tidak boleh membuat tim kehilangan fokus.

Menurutnya, Liga Inggris adalah kompetisi panjang yang selalu penuh kejutan. Karena itu, menjaga ketenangan dan mental tetap stabil jauh lebih penting dibandingkan panik dengan satu hasil negatif.

“Tantangan terbesar sekarang adalah tetap tenang. Saya sudah berkali-kali menekankannya: jangan pernah terlalu tinggi atau terlalu rendah,” kata Van Dijk seusai laga via Sportsmole, menegaskan sikap yang ingin ia tularkan pada tim.

Meski meminta semua pihak untuk tetap tenang, Van Dijk juga tidak menutup mata terhadap performa buruk Liverpool saat menghadapi Crystal Palace. Menurutnya, The Reds tampil di bawah standar dan tidak menunjukkan level permainan terbaik.

Liverpool bahkan bisa saja tertinggal lebih banyak di babak pertama andai Alisson Becker tidak tampil gemilang di bawah mistar. The Eagles beberapa kali menciptakan peluang emas yang gagal berbuah gol.

Van Dijk mengakui hasil imbang pun sebenarnya sudah lebih dari cukup dengan permainan mereka malam itu. “Kami kecewa dengan penampilan kami. Kecewa dengan kekalahan ini, terutama cara kami menghadapinya. Saya pikir jika kami mendapat hasil imbang, berarti kami sudah mengambil satu poin terlalu banyak,” tegasnya.

Bek asal Belanda itu menambahkan, meski tak perlu panik, Liverpool harus segera melakukan evaluasi agar tidak mengulangi kesalahan serupa. “Saya rasa tidak ada alasan untuk khawatir, tetapi kami harus segera memperbaiki diri,” pungkasnya.

(Sportsmole)