Timnas Indonesia U-22 Bakal Jajal India Dua Kali Jelang SEA Games 2025 Thailand

Liputan6.com, Jakarta- Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi dua laga uji coba penting melawan India sebagai bagian dari persiapan intensif menuju SEA Games 2025. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung pada 10 dan 13 Oktober 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Agenda ini menjadi krusial untuk mematangkan skuad Garuda Muda di bawah asuhan pelatih Indra Sjafri.

Pemusatan latihan (TC) tahap pertama telah dimulai pada awal Oktober dengan melibatkan 32 pemain pilihan. Uji coba melawan India ini akan menjadi tolok ukur awal kekuatan tim sebelum bertolak ke Thailand untuk ajang multi-event tersebut. Target utama adalah mempertahankan medali emas yang berhasil diraih pada SEA Games sebelumnya di Kamboja.

PSSI telah menunjukkan keseriusan dalam persiapan ini dengan menunjuk kembali Indra Sjafri sebagai pelatih kepala. Sebanyak 50 pemain juga sudah didaftarkan untuk SEA Games 2025, menunjukkan kedalaman skuad yang potensial. Laga uji coba ini diharapkan mampu memberikan pengalaman berharga bagi para pemain muda.

PSSI telah secara resmi menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025. Penunjukan ini dilakukan pada Senin, 29 September 2025, dengan harapan besar agar ia mampu mengulang kesuksesan sebelumnya. Indra Sjafri dipercaya kembali menakhodai tim dengan target mempertahankan medali emas yang berhasil diraih pada edisi 2023 di Kamboja.

Untuk mendukung persiapan ini, PSSI juga telah mendaftarkan sebanyak 50 pemain Timnas U-22 Indonesia. Daftar pemain ini akan menjadi basis seleksi untuk membentuk skuad final yang akan berlaga di Thailand. Langkah awal ini menunjukkan komitmen federasi untuk mempersiapkan tim sebaik mungkin.

Keputusan menunjuk Indra Sjafri bukan tanpa alasan, mengingat rekam jejaknya yang gemilang dalam pembinaan pemain muda. Pengalamannya diharapkan dapat membawa Timnas Indonesia U-22 mencapai performa terbaik. Fokus utama adalah membangun tim yang solid dan kompetitif untuk menghadapi persaingan di SEA Games 2025.

Skuad sementara Timnas Indonesia U-22 yang berjumlah 32 pemain dijadwalkan menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta. TC tahap pertama ini berlangsung mulai 2 atau 3 Oktober hingga 14 Oktober 2025. Lokasi TC di Jakarta dipilih untuk memudahkan koordinasi dan persiapan awal tim.

Selama TC, para pemain akan mendapatkan program latihan yang komprehensif dari tim pelatih. Fokus utama adalah peningkatan fisik, taktik, dan kekompakan tim. Indra Sjafri dan stafnya akan memantau perkembangan setiap pemain untuk menentukan skuad terbaik yang akan dibawa ke Thailand.

Pemusatan latihan ini menjadi fondasi penting bagi Timnas Indonesia U-22 sebelum menghadapi turnamen sesungguhnya. Kedisiplinan dan kerja keras selama TC diharapkan dapat membentuk mental juara para pemain. Proses seleksi ketat akan dilakukan untuk menyaring 23 pemain terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025.

Timnas Indonesia U-22 akan menjalani dua laga uji coba krusial melawan India pada 10 dan 13 Oktober 2025. Kedua pertandingan ini akan dilangsungkan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Uji coba ini merupakan bagian integral dari fase akhir pemusatan latihan tim.

Melawan India diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi para pemain untuk mengukur kekuatan dan kelemahan tim. Ini juga menjadi kesempatan bagi pelatih Indra Sjafri untuk mencoba berbagai formasi dan strategi.

Kehadiran empat pemain diaspora seperti Ivar Jenner, Adrian Wibowo, Tim Geypens, dan Dion Markx dalam skuad sementara menambah potensi kekuatan tim. Meskipun kepastian mereka bergabung masih menunggu karena SEA Games bukan kalender FIFA, uji coba ini bisa menjadi ajang adaptasi jika mereka bisa bergabung. Pertandingan persahabatan ini akan menjadi simulasi yang baik sebelum kompetisi sesungguhnya.

SEA Games 2025 akan berlangsung di Thailand pada tanggal 9 hingga 20 Desember 2025. Upacara pembukaan ajang multi-event ini akan dilaksanakan di Bangkok. Timnas Indonesia U-22 memiliki waktu persiapan yang relatif singkat, tidak sampai dua bulan, untuk mencapai target maksimal.

Meskipun demikian, dengan penunjukan Indra Sjafri dan persiapan yang terstruktur, optimisme tetap tinggi. Target utama adalah mempertahankan medali emas sepak bola yang berhasil direbut pada SEA Games 2023. Pencapaian ini akan menjadi sejarah baru bagi sepak bola Indonesia.

Aturan SEA Games 2025 mirip dengan edisi sebelumnya, di mana pemain yang bisa turun adalah mereka yang berusia 22 tahun atau lebih muda, atau lahir pada tahun 2003 atau setelahnya. Ini memastikan kompetisi yang adil bagi pemain muda di kawasan Asia Tenggara. Seluruh elemen tim dan masyarakat Indonesia berharap Timnas U-22 dapat kembali membawa pulang medali emas dari Thailand.