Skandal 'Hujan Sampanye' di Singapura, CEO Petronas Minta Maaf

11 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta, CNBC Indonesia - Skandal baru terjadi di perusahaan minyak Malaysia, Petronas. Bukan terkait manajemen perusahaan atau kisruh dengan perusahaan lain, melainkan aksi sang CEO, Tengku Muhammad Taufik Tengku Aziz.

Hal ini pun membuatnya meminta maaf, Rabu. Ini terkait perilakunya yang ikut merayakan kemenangan tim Mercedes-AMG Petronas.

Kala itu, ia menyemprotkan sampanye di podium Grand Prix (GP) Singapura akhir pekan lalu. Ini kemudian menuai kritik di Malaysia, terutama dari kalangan politikus Islam.

"Saya mengakui bahwa kegembiraan spontan saya dalam merayakan momen kemenangan itu mungkin salah tempat," kata Tengku Muhammad Taufik dalam pernyataannya, dikutip dari New Straits Times, Rabu (8/10/2025).

Ia pun menegaskan tidak mengkonsumsi alkohol dalam acara tersebut. Menurutnya, sebagai seorang Muslim, ia menyadari sensitivitas hal tersebut.

"Saya meminta maaf atas segala pelanggaran yang tidak disengaja dan bertanggung jawab penuh atas tindakan saya," ujarnya.

Petronas merupakan sponsor utama dan mitra teknis tim Formula 1 Mercedes-AMG sejak 2010. Dalam video yang beredar, Tengku Muhammad Taufik terlihat menyemprotkan sampanye ke arah pembalap George Russell, Max Verstappen, dan Lando Norris di atas podium.

Aksi itu memicu perdebatan di media sosial Malaysia. Sebagian pihak menilai tindakan tersebut tidak pantas bagi seorang eksekutif Muslim sementara yang lain menganggapnya sebagai bagian dari budaya F1.

Kritik keras datang dari Kepala Informasi Partai Islam Se-Malaysia (PAS), Fadhli Shaari. Ia menulis di laman Facebook "meskipun minuman bersoda tersebut non-alkohol, sebaiknya tidak ikut terlibat karena persepsi publik mengaitkan perayaan podium dengan minuman keras".

Insiden ini muncul di tengah meningkatnya sensitivitas soal alkohol di Malaysia. Pada hari yang sama, Perdana Menteri (PM) Anwar Ibrahim menegur Menteri Pariwisata, Seni, dan Budaya Malaysia, Tiong King Sing, terkait penyajian alkohol dalam jamuan gala resmi pemerintah pada 1 Oktober lalu.

"Penyajian alkohol, meski dilakukan setelah acara resmi berakhir, tetap tidak dapat diterima karena kebijakan pemerintah sangat tegas: tidak ada alkohol dalam acara resmi," kata Anwar.

Menanggapi hal itu, Kementerian Pariwisata berjanji akan memperketat pengawasan terhadap pelaksanaan acara pemerintah. Agar, selalu sejalan dengan standar etika dan pedoman resmi.


(tfa/șef)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Perusahaan Malaysia-Italia Jajaki Kerja Sama Garap Proyek Migas di RI

Read Entire Article