Liputan6.com, Jakarta - Gelaran Liga Italia 2025/2026 resmi dimulai akhir pekan ini. Kompetisi yang berisikan 20 tim tersebut akan kembali meramaikan skena sepak bola dunia dengan berbagai pertandingan yang sengit.
Kompetisi yang lebih dikenal dengan Serie A tersebut memiliki sejumlah tim yang diprediksi akan bersaing sengit di papan atas pada musim depan, sebut saja trio raksasa Juventus, Inter Milan, dan AC Milan.
Meski begitu, tim asal Kota Naples, Napoli diyakini masih terlalu kuat untuk dapat ditandingi oleh siapapun. Sejak kemenangan mereka pada Serie A musim lalu, anak asuh Antonio Conte tersebut tak menunjukkan tanda-tanda puas akan gelar yang telah didapat.
Kini, pekerjaan besar mesti dituntaskan oleh skuad Partenopei. Romelu Lukaku cs perlu menjaga asa mereka pertahankan Scudetto, di tengah kejaran para tim rival yang sudah berbenah. Mereka tak boleh terlena apabila ingin kembali jadi raja Serie A.
Berita Motion grafis deretan tim Liga Inggris dengan produktivitas gol terbanyak dalam satu musim. Napoli jadi tim yang paling subur dalam urusan cetak gol.
Pujian dari Pemain Rival
Salah satu pemain Inter Milan Alessandro Bastoni memberi pengakuan pada solidnya skuad Napoli. Menurutnya, Partenopei merupakan yang tim paling siap dalam persaingan Serie A musim mendatang.
“Siapa pun yang memenangkan Scudetto selalu menjadi favorit,” ujar Bastoni kala menjawab klub mana yang jadi calon kuat juara musim 2025/2026.
Tidak seperti Napoli yang telah padu, para pesaing mereka di papan atas masih belum menemukan konsistensi. Baik Juventus, Inter Milan, maupun AC Milan tengah beradaptasi dengan para pelatih baru dan masih butuh waktu untuk dapat sepenuhnya menyatu.
Taktik Conte yang Brilian
Sebagai pelatih penuh pengalaman, Antonio Conte cukup fleksibel dalam laga-laga yang dijalani bersama Napoli. Terlihat beberapa kali juru latih asli Italia tersebut menggunakan formasi berbeda dan menyesuaikan kondisi atau lawan yang dihadapi.
“Mereka yang mengenal sepak bola dan tahu betapa sulitnya menyusun formasi, (pasti) paham betapa besarnya pekerjaan yang harus dilakukan untuk mengubahnya empat kali dalam tujuh bulan,” tutur Conte usai laga lawan Lazio kala skuadnya dilanda cedera.
Pelatih berusia 56 tahun tersebut fasih dalam penggunaan 3 bek maupun 4 bek. Selain itu, ia tak membebankan fokus cetak gol pada seorang striker, melainkan ia memberi pemain depannya tanggung jawab yang sama.
Jitunya Pembelian Pemain di Bursa Transfer
Pada bursa transfer musim panas 2025, Partenopei telah mendatangkan total 9 pemain yang akan memperkuat skuad mereka di musim mendatang. Sejumlah nama yang berhasil didaratkan pun tak dapat dianggap sepele.
Mulai dari Kevin de Bruyne, Noa Lang, hingga Miguel Gutierrez, Napoli tidak hanya melengkapi tim, namun juga memberi pesaing pada tiap lini mereka. Tentu, hadirnya para pemain baru ini jadi amunisi yang segar untuk mengarungi musim mendatang.
Meski telah diakui oleh banyak pihak, skuad Napoli tidak boleh merasa berada di atas angin. Para rival mereka akan mengintai dan siap mengambil keuntungan dari pertandingan-pertandingan yang tak bisa mereka menangkan.