Prabowo, Gaza, dan Diplomasi Tertutup: Benarkah Kemenlu Dikesampingkan?

13 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Benarkah Kemenlu Dikesampingkan? Sugiono.(MI/SUSANTO)

ISU keterlibatan Indonesia dalam pembicaraan dengan Israel untuk menampung warga Gaza kembali mencuat. Sejumlah laporan menyebut ada lima negara, termasuk Indonesia, yang disebut-sebut masuk dalam daftar tujuan relokasi. Namun, Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI menegaskan tidak ada pembicaraan apa pun dengan pihak Israel.

Spekulasi soal posisi RI dalam isu Gaza menguat setelah Presiden Prabowo Subianto dianggap terlalu dominan dalam mengendalikan arah diplomasi. Pengamat Timur Tengah Smith Alhadar menilai langkah ini bukan kebetulan.

"Iya, Prabowo ingin mengendalikan politik luar negeri (polurgi) RI sendirian. Ditunjuknya Sugiono sebagai Menlu menjelaskan hal ini. Kendati cerdas, Sugiono bukan diplomat karier," kata Smith kepada Media Indonesia, Sabtu (16/8).

Menurutnya, pengalaman Sugiono dalam diplomasi internasional masih sangat terbatas. 

"Dengan kata lain, pengalamannya dalam praksis diplomasi luar negeri nyaris nol. Lalu, dia adalah loyalis Prabowo. Dengan demikian, Sugiono hanya menjalankan perintah Prabowo yang melihat polurgi sebagai sektor kunci dalam membawa RI ke panggung global, membangun jaringan pribadi dengan para pemimpin penting dunia, sekaligus sebagai instrumen politik-ekonomi untuk memajukan bangsa," tambahnya.

Smith menduga Kemenlu memang tidak dilibatkan penuh. "Saya percaya Kemenlu tidak dilibatkan dalam pertemuan-pertemuan dan kontak-kontak rahasia antara pejabat-pejabat RI serta Prabowo sendiri dengan para pejabat dan pemimpin Israel," tegasnya.

Meskipun demikian, kebijakan resmi pemerintah tetap menegaskan komitmen RI pada Palestina. Presiden Prabowo disebut kerap mengulang sikap konsisten Indonesia mendukung perjuangan Palestina dan telah menyalurkan bantuan material.

Namun, di balik layar, Smith menyebut ada dinamika lain. "Di balik layar, ia setuju menampung warga Gaza yang diusir Israel dengan preteks mengurangi mereka yang cedera. Padahal, itu merupakan konsesi Prabowo kepada Trump dalam perundingan tarif RI-AS. Jelas, di balik Trump ada Netanyahu yang telah punya hubungan yang baik dengan Prabowo," pungkasnya. (I-3)

Read Entire Article