MENTERI Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan keprihatinannya atas insiden kekerasan verbal dan fisik yang dialami dokter Rumah Sakit Umum Daerah Sekayu, Sumatera Selatan, Syahpri Putra Wangsa. Dokter subspesialis itu mendapat kekerasan dari keluarga pasien berinisial R yang memaksa dokter melepas masker di ruang isolasi, merekam tanpa izin, dan melontarkan ancaman verbal.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
“Melalui video ini, saya ingin menegaskan kembali kepada semua masyarakat Indonesia bahwa kekerasan dan pelecehan terhadap siapa pun tidak dapat ditolerir,” kata Budi di akun Instagram pribadinya, yang dikutip pada Jumat, 15 Agustus 2025.
Budi menekankan, insiden ini makin memprihatinkan karena dokter Syahpri adalah tenaga medis subspesialis yang bersedia mengabdi di Kabupaten Sekayu, wilayah yang berjarak sekitar empat jam perjalanan dari Kota Palembang.
Atas kejadian yang menimpa dokter Syahpri ini, Budi menyebutkan Kementerian Kesehatan telah menugasi tim khusus untuk memberikan dukungan penuh terhadap langkah hukum yang diambil dokter Syahpri dan RSUD Sekayu. Ia berharap proses hukum dapat berjalan lancar dan memberikan efek jera kepada pelaku.
“Apalagi tenaga medis berkualitas seperti dokter Syahpri yang sudah bersedia mengabdi di daerah seharusnya mendapat penghormatan, bukan perlakuan yang merugikan,” ujarnya.
Sebelumnya, Rabu, 13 Agustus 2025, manajemen rumah sakit menggelar pertemuan dengan beberapa pihak. Pertemuan itu, menurut manajemen rumah sakit, bertujuan memberikan ruang klarifikasi kepada keluarga pasien dan pelaku.
“Proses hukum tetap berjalan sesuai dengan ketentuan serta sepenuhnya menjadi kewenangan aparat kepolisian dan penegak hukum,” demikian pernyataan resmi RSUD Sekayu di akun Instagram, yang dikutip pada Kamis, 14 Agustus 2025.
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menyatakan dukungan penuh terhadap langkah RSUD Sekayu dan mengecam tindakan kekerasan terhadap tenaga medis ataupun tenaga kesehatan yang sedang bertugas. Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Musi Banyuasin juga menyatakan komitmen mendukung rumah sakit itu dalam memberikan pelayanan terbaik bagi warga Musi Banyuasin dan sekitarnya.