Liputan6.com, Jakarta- Pembalap Ducati Lenovo Marc Marquez sukses membalas rasa sakit hati usai gagal di Sprint Race MotoGP San Marino 2025. Pria Spanyol itu menjadi juara balapan utama MOtoGP San Marino 2025 di Sirkuit Misano setelah mengungguli Marco Bezzecchi, Minggu (14/9/2025) malam WIB.
Kemenangan di balapan utama MotoGP San Marino 2025 menjadi pembalasan dendam sempurna Marc Marquez yang kemarin mendapat perlakuan buruk dari fans di Sirkuit Misano usai terjatuh di sprint race.
Marc Marquez kembali melakukan start gemilang di balapan utama MotoGP San Marino 2025. Memulai dari posisi empat, Marc Marquez langsung menyodok ke urutan dua setelah start berlangsung.
Marco Bezzecchi mampu mempertahankan posisi pertama dengan baik meski Marc Marquez sempat berusaha menyalipnya juga di lap pertama. Insiden juga terjadi selepas start. Joan Mir dan Johann Zarco mengalami kecelakaan.
Malapetaka menimpa Pedro Acosta di lap delapan saat sedang berada di urutan empat. Acosta harus berhenti membalap akibat masalah di motornya. Rantai motornya putus.
Memasuki lap sembilan, giliran Francesco Bagnaia yang tak bisa melanjutnya balapan. Pria Italia itu terjatuh saat melewati sebuah tikungan.
Bezzecchi harus kehilangan posisi pimpinan balapan di lap 12. Kesalahan Bezzecchi yang melebar saat menikung membuat Marc Marquez mendapat durian runtuh naik ke posisi pertama.