Liputan6.com, Jakarta Manchester United kembali mendapat sorotan tajam jelang laga besar melawan Arsenal akhir pekan ini. Mantan bek Arsenal, Lee Dixon, memberikan penilaian yang cukup menohok terhadap skuad Setan Merah.
Menurut Dixon, kesenjangan kualitas antara kedua tim saat ini sangat besar. Ia bahkan menilai hanya ada satu pemain United yang bisa masuk ke starting XI Arsenal.
Komentar ini muncul saat United tengah berusaha bangkit dari musim yang mengecewakan. Mereka finis di posisi ke-15 Premier League dan gagal tampil di kompetisi Eropa musim 2025/2026.
Untuk memperbaiki situasi, United sudah mengeluarkan lebih dari 200 juta pounds pada bursa transfer. Beberapa nama besar seperti Benjamin Sesko, Bryan Mbeumo, dan Matheus Cunha didatangkan untuk mengisi lini depan.
Meski begitu, Dixon menilai langkah itu belum cukup untuk menyamai Arsenal. Ia meyakini The Gunners masih lebih unggul dalam hampir semua lini.
Hanya Bruno Fernandes yang Pantas
Lee Dixon menilai bahwa hampir semua pemain Manchester United tidak akan bisa bersaing dengan skuad utama Arsenal. Namun, ada satu nama yang menurutnya masih layak masuk.
Ia menyebut Bruno Fernandes sebagai satu-satunya pemain yang punya kualitas untuk menembus tim inti Arsenal. Sang gelandang dianggap masih memiliki pengaruh besar dalam permainan United.
"Saya kesulitan memikirkan pemain Manchester United yang bisa masuk ke starting XI Arsenal. Hanya Bruno Fernandes yang mungkin bisa menempati satu posisi," kata Dixon kepada dilansir Mirror.
"Sesko dan Gyokeres ada di level yang sama, karena keduanya belum menunjukkan kemampuan di Premier League. Kita perlu melihat mereka bermain di sini dan bagaimana mereka menghadapinya," ucap Dixon.
Ketergantungan pada Bruno Fernandes
Dixon juga menyoroti bahwa Fernandes masih menjadi sosok paling menonjol di United. Meski kerap dikritik karena sikapnya di lapangan, Fernandes dinilai tetap punya karakter pemenang.
Menurutnya, keberadaan Fernandes memberi peluang bagi United untuk tetap punya pemain pembeda. Tanpa sang kapten, tim asuhan Ruben Amorim akan semakin kesulitan bersaing di papan atas.
"Namun, pemain paling menonjol United selama bertahun-tahun tetaplah Bruno. Ia punya kemampuan untuk menentukan kemenangan," ujar Dixon.
"Kita semua punya pendapat saat dia mengeluh dan mengangkat tangan, tapi dia adalah karakter yang bisa membawa kemenangan. Dia bisa masuk tim, tapi hanya dia seorang," tambah Dixon.
Rekrutan Baru Belum Meyakinkan
United sudah mendatangkan pemain anyar dengan harga mahal musim panas ini. Sesko, Mbeumo, dan Cunha diharapkan bisa menghidupkan kembali lini serang Setan Merah.
Namun, Dixon menilai masih ada masalah besar di sektor pertahanan dan lini tengah United. Menurutnya, pembenahan yang dilakukan klub belum cukup menyeluruh.
"Mbeumo pemain bagus, begitu juga Sesko, dan tentu saja Cunha. Kita tahu apa yang bisa mereka lakukan, dan jika mereka bekerja sama dengan Fernandes, itu seharusnya berbahaya," ucap Dixon.
"Saya masih ragu dengan mereka di lini belakang. Saya masih ragu dengan mereka di lini tengah. Apakah banyak yang berubah di United? Saya tidak akan bilang banyak. Mereka terlihat terlalu berat di lini depan," ujar Dixon.