Gusdurian Anggap Kenaikan Pajak PBB oleh Pemda Dilakukan Serampangan

14 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

JARINGAN Gusdurian mengkritik kebijakan sejumlah pemerintah daerah yang menaikkan tarif Pajak Bumi Bangunan-Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) secara masif. Direktur Jaringan Gusdurian Alissa Wahid menilai kenaikan pajak PBB itu dibuat dengan serampangan.

"Kebijakan itu merugikan masyarakat, maka harus secepatnya dievaluasi," kata dia dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu, 16 Agustus 2025.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Salah satu yang sempat menaikkan tarif PBB-P2 ialah pemerintahan Kabupaten Pati. Ini dilakukan di masa kepemimpinan Bupati Sudewo, yang menaikkan tarif pajak hingga 250 persen.

Kebijakan itu menyulut aksi demonstrasi ribuan warga Pati pada Rabu, 13 Agustus lalu. Mereka menuntut Sudewo untuk mengundurkan diri. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Pati kemudian membentuk panitia khusus Hak Angket Pemakzulan Bupati Sudewo.

Alissa mengatakan, aksi demonstrasi yang terjadi di Pati seharusnya menjadi alarm bagi kepala daerah lain untuk tidak membuat kebijakan yang semena-mena. Apalagi, ujar dia, kebijakan menaikkan tarif PBB secara signifikan juga terjadi di Cirebon, Jombang, hingga Semarang.

"Dalam sistem demokrasi, seharusnya sebelumnya kebijakan itu diterapkan dibuat kajian yang mendalam melibatkan semua unsur, termasuk masyarakat," ujar putri sulung mantan Presiden Abdurahman Wahid itu.

Dia menilai tanpa pelibatan masyarakat dalam membuat kebijakan, kualitas demokrasi menjadi terancam. Jaringan Gusdurian akan menyoroti secara khusus fenomena itu dalam Temu Nasional yang akan dihadiri 2.000 peserta pada 29 sampai 31 Agustus mendatang di kawasan Jakarta Timur.

Sejumlah peserta yang hadir dalam pertemuan ini terdiri dari komunitas Gusdurian, sahabat dan murid Gus Dur, lembaga, tokoh lintas agama, jejaring masyarakat sipil, hingga para akademikus.

Beberapa tokoh dijadwalkan turut hadir dalam Temu Nasional Jaringan Gusdurian akhir Agustus nanti. Misalnya ialah Sinta Nuriyah Wahid, Quraish Shihab, Karlina Supeli, Haidar Nashir, Mahfud MD, Bivitri Susanti, hingga Usman Hamid. Menteri Agama Nasaruddin Umar juga disebut akan hadir.

Temu Nasional Jaringan Gusdurian akan menyusun rekomendasi yang konkret. Tujuannya untuk memperkuat demokrasi dan keadilan ekologi bagi masyarakat Indonesia.

Read Entire Article